HP Xiaomi Terlalu Mudah Disusupi Malware dan Virus? Ini Faktanya!

Kabar mengenai HP Xiaomi yg gampang disusupi malware sebagai perbincangan hangat para Mi Fans, tapi emang bener? Yuk, cari tahu kebenarannya di penejasan berikut adalah!

Awal bulan April ini, keterangan tidak mengenakkan menimpa keliru satu merek smartphone dari Tiongkok, Xiaomi.

Smartphone Xiaomi diduga gampang disusupi sang malware yang bisa membahayakan data langsung penggunanya.

>Berita ini tentunya mendapatkan perhatian publik, secara Xiaomi ketika ini tengah sebagai salah satu merek smartphone yg berhasil meraih kesuksesan lewat penjualan produk gadgetnya.

Tapi, sebenarnya apa yg terjadi menggunakan smartphone Xiaomi ini? Yuk, disimak penjelasan selengkapnya!

DAFTAR ISI

  • Bug Pada Aplikasi Keamanan Xiaomi
  • Bagaimana Hacker Masuk ke Dalam Sistem Keamanan HP Xiaomi
  • Alasan Penyebab Bug Muncul pada Aplikasi Kemanan Xiaomi

Bug Pada Aplikasi Keamanan Xiaomi

Kabar mengenai smartphone Xiaomi yg gampang disusupi malware berawal dari pertarungan bug yg ditemukan pada aplikasi keamanan bawaannya.

Bug itu memungkinkan hacker buat melakukan inject traffic menuju aplikasi keamanan Xiaomi dan memasukkan perintah yg mengizinkan hacker buat menjalankan kode berbahaya yg bisa merogoh alih HP, menginstal malware, atau mencuri data pengguna.

Bug 514e8

Bug dalam aplikasi keamanan Xiaomi ini pertama kali ditemukan oleh Slava Makkaveev, seseorang peneliti keamanan menurut perusahaan cyber-security Israel, Check Point.

Satu hal yang menciptakan perkara ini relatif sulit buat diatasi merupakan bug ini masih ada pada aplikasi keamanan milik Xiaomi yang mana adalah bawaan dari pabrik.

Hal itu menciptakan pengguna kesulitan buat menghapus aplikasi ini agar tehindar berdasarkan kejahatan dunia maya.

Kenapa nggak pada-uninstall via root?

Berdasarkan obrolan di sebuah lembaga bernama XDA Developer yang mengungkapkan bahwa cara menghapus aplikasi bawaan adalah dengan melakukan rooting.

Namun, galat seseorang pengguna yg sudah melakukan hal tadi mengaku bahwa sehabis melakukan hal itu, beliau justru tidak dapat menginstal aplikasi apapun secara manual.

Obrolan Xda Developers Forum Ccda7

Bagaimana Hacker Masuk ke Dalam Sistem Keamanan HP Xiaomi

Guard Provider (pelaksanaan keamanan) Xiaomi menaruh 3 jenis antivirus yg tidak sinkron. Pengguna dapat menentukan default antivirus antara Avast, AVL, dan Tencent.

Aplikasi Keamanan 5ec31

Aplikasi keamanan Avast ini lalu akan melakukan update database antivirus secara berkala.

Sayangnya, proses download arsip update antivirus tadi dilakukan pada koneksi yg tidak diproteksi, yaitu HTTP.

Oleh karena itu, hacker dapat menggunakan mudah menyusup dengan menghubungkan ke jaringan WiFi yang sama & mengirim arsip sendiri, tidak hanya itu bahkan hacker pula dapat mencegah pembaruan Avast yg selanjutnya.

Kalaupun pengguna mengubah antivirusnya ke jenis lain seperti AVL, hacker permanen bisa memblokir perintah tersebut & memaksa pengguna buat tetap memilih Avast.

Alasan Penyebab Bug Muncul pada Aplikasi Kemanan Xiaomi

Pada masalah ini, ada 2 alasan utama penyebab keluarnya bug pada pelaksanaan keamanan HP Xiaomi.

1. Menggunakan SDK ganda di satu aplikasi

Sdk 14453

Salah satu alasan primer penyebab bug ini muncul pada aplikasi keamanan HP Xiaomi merupakan penggunaan Software Development Kit (SDK) ganda di satu pelaksanaan eksklusif.

SDK sendiri yaitu seperangkat indera pengembangan perangkat lunak yang digunakan buat menyebarkan atau menciptakan aplikasi buat paket aplikasi eksklusif, hardware platform, sistem operasi, atau platform sejenisnya.

Bug kecil yang terdapat di sebuah SDK bisa menimbulkan kasus tersendiri, apalagi bila bug tersebut saling berinteraksi satu sama lain layaknya pada SDK ganda.

penggunaan SDK ganda yg diimplementasikan ke pada satu aplikasi tertentu dapat mengakibatkan kerentanan yang tentunya lebih serius.

2. Penggunaan protokol jaringan yang tidak diproteksi

Http E6e1a

Hal lain yg sebagai alasan penyebab bug muncul di pelaksanaan keamanan HP Xiaomi merupakan penggunaan protokol jaringan yang tidak diproteksi waktu mendownload file update database antivirus.

Di kasus ini, aplikasi keamanan Xiaomi mendownload arsip update melalui protokol jaringan HTTP.

Protokol jaringan HTTP sendiri merupakan protokol yang mengatur komunikasi antara client & server.

Ketika client melakukan request ke server, lalu server akan mengirimkan respon terhadap client. Respon tersebut umumnya berupa arsip HTML yg akan ditampilkan di browser.

Hal itulah yang menjadi celah buat hacker bisa menyusup & mengirimkan file protesis sendiri yang berbahaya.

Akhir Kata

Nah, itu tersebut kabar yg terjadi di pulang keterangan HP Xiaomi yg mudah disusupi oleh malware.

Permasalahannya mungkin terlihat sepele, akan tetapi pengaruh yang disebabkan sangat besar jua, ya.

Meskipun belum terdapat penelitian lebih jauh apakah celah keamanan ini membuat HP Xiaomi mudah disusupi malware & virus, namun kita wajib waspada, geng!

Baca juga artikel seputar Xiaomi menarik lainnya dari Shelda Audita

HP Xiaomi Terlalu Mudah Disusupi Malware dan Virus Ini Faktanya!

Comments

Popular posts from this blog

Nonton Film Eggnoid (2019) Full Movie

4 Fakta Menarik Seputar Taksi Listrik Blue Bird Pakai Mobil Seharga 1 Miliar!

Nonton Film Crows Zero (2007) Full Movie